2 Oktober
Pesta Para Malaekat Pelindung
Gereja percaya
bahwa Tuhan Allah memberikan kepada setiap orang beriman seorang
malaekat pelindung. Kepercayaan akan perlindungan malaekat sebagai
utusan Allah sudah ada semenjak Perjanjian lama.
Bacaan pertama dalam
Misa Kudus hari ini menunjukkan bahwa Tuhan memberikan malaekatNya
sebagai pelindung dan penasehat bangsa Yahudi: "Sesungguhnya Aku
mengutus seorang malaekat berjalan di depanmu, untuk melindungi engkau
di jalan dan untuk membawa engkau ke tempat yang telah Kusediakan. . .
"(Kel23:22dst).
Bangsa Yahudi harus selalu mendengarkan dia agar bisa selamat. Dalam
Injil, Yesus mengatakan: "Ingatlah, janganlah menganggap rendah seorang
dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu: Ada malaekat
mereka di sorga yang selalu memandang wajah BapakKu yang di sorga" (Mat18:10).
Setiap
kita mempunyai seorang malaekat pelindung. Ia bertugas melindungi,
membimbing dari mempersembahkan doa dan karya-karya kita kepada Allah.
Kita harus selalu menghormati malaekat pelindung kita, karena dialah
sahabat kita yang ditugaskan Tuhan untuk mendampingi kita dalam hidup
ini.
Santo Leger atau Lutgar, Martir
Leger lahir
pada tahun 616. Imam saleh ini kemudian ditahbiskan menjadi Uskup kota
Autun, Prancis. Sebagai Uskup ia giat membaharui cara hidup umatnya
mengikuti nasehat-nasehat Kristus. Keberhasilan karyanya dan pengaruhnya
yang besar di kalangan umat sangat mengkuatirkan penguasa kerajaan.
Oleh karena itu ia ditangkap dan disiksa secara keji. Akhirnya matanya
dibutakan, lidahnya dipotong. Beberapa tahun kemudian kepalanya
dipenggal oleh wakil raja. Leger dihormati sebagai santo pelindung orang
sakit mata. Peristiwa keji atas dirinya terjadi pada tahun 680.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar