Penyebab Umat Islam Sontoloyo di Forum Diskusi


Apa yang saya maksudkan dengan sontoloyo?
Ya loyo.

Sebenarnya yang ingin saya tulis adalah sikap eufimisme umat Islam.
Ringkasnya yaitu sikap menghalus-haluskan perasaan dalam diskusi.

Sejauh pengalaman saya saat diskusi di forum-forum online, seperti di Kompasiana, Tempo, Kaskus, VIVAnews, Blogernas Grup dan beberapa grup lainnya di Facebook, rata-rata umat Islam tidak berdaya dalam diskusi. Tidak berdaya dalam pengertian tidak mempan untuk menulis argumentasi atau penalaran yang meyakinkan selain hanya melakukan apologi terhadap keyakinan mereka. Postingan, status, thread dan komentar mereka pada intinya tidak beranjak dari bersisigih untuk membuktikan bahwa Islam, Muhammad dan Alquran adalah benar. Benar sebagai agama satu-atunya yang asli dari Tuhan. Sedang diluar Islam, adalah sebuah kesesatan. Minimal ibaratnya mereka anggap sebagai wilayah yang tidak disertifikasi Tuhan.

Lalu dengan apa mereka menegaskan semua itu?
Apakah dengan penalaran yang argumentatif?
Apakah dengan bukti-bukti kongrit di lapangan?
Jawaban saya adalah tidak.

Lalu dengan apa?
Dengan apalagi kalau bukan dengan ayat Alquran, Hadist dan ungkapan-ungkapan klise dari kotbah para pendakawah Islam (para marketter Islam) .

Lalu bagaimana respon forum terhadap mereka?
Namanya juga forum, dimana hakim tertinggi adalah data, bukti dan penalaran yang meyakinkan, maka tidak ada yang bisa lewat tanpa ketiga pilar tersebut. Apapun ayat, hadist dan kotbah ulama yang dihidangkan umat Islam, akan dicincang habis dalam forum. Dikritik, dijungkirbalikan dengan fakta yang ada, dengan pisau nalar tanpa pandang bulu.

Lalu apa respon umat Islam?


  • “Marilah kita diskusi dengan cara yang bijak.
  • "Marilah kita saling menjaga perasaan.”

Meskipun dengan banyak variant, tapi secara umum, itulah kalimat inti yang sering mereka lontarkan ketika menghadapi pikiran kritis. Ketika mereka tidak berdaya untuk membalikkan argumentasi lawan diskusi, mereka menuntut, berharap, bahkan sebagian merengek agar dunia tidak mengkritik Islam seenaknya (menurut mereka). Dalam satu kalimat: “Tolong jangan menghina agama kami.”

Lantas bagaimana pandangan saya?
Itulah kisah sontoloyo umat Islam.
Itulah sikap eufimisme umat Islam.

Mereka lupa, forum diskusi bukanlah tempat silaturrahmi (meskipun efeknya secara tidak langsung akhirnya juga bisa demikian). Bukan tempat untuk saling bertegur sapa alias chating-chatingan. Bukan tempat untuk saling mengangguk. Bukan tempat untuk saling membenamkan kepala. Tapi adalah wadah orang-orang yang ingin bertarung gagasan. Pentas tempat berseliwerannnya gagasan-gagasan kritis. Tentang apa saja, tergantung target market dan visi sebuah forum.

Dengan kata lain, jangan terjun ke gelanggang jika tidak siap untuk berenang telanjang bebas. Tanpa pelampung apalagi perahu tempat berlindung. Dengan kata lain, jangan membawa iman, keyakinan, dogma (Alquran) jika maksud hati ingin diskusi dan debat wacana. Tapi bawalah akal dan pikiran terbuka, yang siap menggelinding kemana saja mengikuti alur diskusi. Dengan kata lain, sebuah diskusi mirip sumur tanpa dasar. Luas merambah kemana pun alur diskusi akan merayap. Untuk kemudian masing-masing peserta dapat memetik hikmah dari segala eksplorasi gagasan yang terjadi. Dan hikmah itu, tidak perlu disimpulkan. Karena meyimpulkan sama artinya dengan mengkorup kebebasan peserta untuk menafsirkannya sendiri secara individual. Karena tujuan diskusi, dalam pandangan saya adalah untuk membakar adrenalin berpikir. Untuk membombardir otak yang tertidur. Bukan untuk mengelus-elus perasaan.

Apakah itu artinya forum diskusi adalah hukum rimba yang ganas?
Apakah itu artinya forum diskusi adalah ruang tanpa moral?

Inilah tafsir yang salah kaprah.
Moral adalah satu hal dan pikiran kritis adalah satu hal.

Sebuah kata yang kurang ajar tentu saja akan membuat siapa saja akan tersinggung. Dan itu manusiawi. Itu sudah merupakan nilai-nilai moral universal. Tapi pikiran kritis, bukan untuk menampar perasaan, tapi untuk mengguncang nalar. Akan tetapi, kebanyakan umat Islam, sejauh pengamatan saya, menggandengkan pikiran kritis dengan moralitas. Kenapa? Karena begitulah rata-rata umat Islam merasa. Mereka diskusi sambil membawa perasaan sensitif. Mereka berdebat sambil membawa bisul (Islam-Alquran-Muhammad) yang pantang disinggung apalagi diganggu –gugat.

2 komentar:


  1. Salam teman-teman, aku punya kabar baik untuk berbagi. silakan bergabung dengan saya untuk menjadi bahagia. Aku baru saja dapat pinjaman dari sah islam internasional pinjaman organisasi. Ini adalah bagaimana aku bisa mereka hubungi. Aku melihat kesaksian dari satu Nyonya mimosa wijayanti dari indonesia di website bagaimana dia punya pinjaman dari mereka dan dia memberikan mereka email ke everyone(frb228815@gmail.com) Jadi aku segera kirim mereka dan mereka membalas ke saya kirim. Mereka meminta saya untuk mendapatkan PPI asuransi bond sejak aku meminta untuk tidak ada jaminan unsecured pinjaman. Jadi aku mengikuti saran dari mimosa wijayanti dan askes saya pinjaman. Jujur, awalnya aku sangat takut karena aku telah kehilangan uang saya untuk penipuan sebelumnya. Tapi, aku punya kejutan yang kurang dari 48 jam setelah itu, pinjam dari $65,000 amerika serikat dolar saya melamar benar-benar dipindahkan ke rekening saya. Keseluruhan proses sederhana. Tidak menyembunyikan tuntutan. Tidak ada yang dibutuhkan dari saya. sampai saat ini, aku masih sulit percaya. Saya pikir saya sedang bermimpi ketika saya mendapat pesan dari bank saya yang uang telah dikreditkan ke saya . Sekarang, hatiku penuh dengan kegembiraan. Saya sederhana saran untuk semua orang yang mencari asli tempat untuk mendapatkan sah mendesak pinjaman untuk memulai bisnis atau mendanai proyek adalah untuk kirim mereka sekarang dan kau juga akan terkejut seperti aku kejutan. Aku ingin terutama terima kasih mimosa wijayanti untuk memberikan mereka kontak ini forum. Dan jika kau menghubungi mereka dan juga mendapatkan pinjaman dari mereka, silahkan menyebarkan ini berita bagus jadi orang lain juga bisa mendapatkan keuntungan. Terima kasih.

    BalasHapus
  2. Halo,
    Apakah Anda membutuhkan pinjaman mendesak untuk melunasi hutang-hutang Anda atau Anda membutuhkan pinjaman modal untuk meningkatkan bisnis Anda?
    Anda telah ditolak oleh
    bank dan lembaga keuangan lainnya?
    Apakah Anda membutuhkan pinjaman konsolidasi atau hipotek?
    mencari lagi karena kami di sini untuk membuat semua masalah keuangan Anda sesuatu dari masa lalu. Kami meminjamkan dana ke individu
    membutuhkan bantuan keuangan, yang memiliki kredit buruk atau membutuhkan uang
    untuk membayar tagihan, untuk berinvestasi di bisnis di tingkat 2%. Saya ingin menggunakan media ini untuk memberitahu Anda bahwa kami memberikan bantuan yang handal dan penerima dan akan bersedia untuk menawarkan pinjaman. Jadi hubungi kami hari ini via email: zenithloanlimited@gmail.com

    BalasHapus